Website Under Construction

We're currently working on something awesome! Stay tuned for updates.

Peduli DBD, Siswa-siswi dan Guru SMAK Kristen Trimulya Beberesih Lingkungan di Astanaanyar
 
Tribun Jabar/Tiah SM
 
Puluhan siswa-siswi dan guru, termasuk Kepala Sekolah SMA Kristen Trimulya, beberesih lingkungan di RT 01/07, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jumat (1/2/2019). 
 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Puluhan siswa-siswi dan guru, termasuk Kepala Sekolah SMA Kristen Trimulya, beberesih lingkungan di RT 01/07, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jumat (1/2/2019).

Tak hanya bersihkan sampah tapi para pelajar juga membagikan karbol, pakaian bayi, dan balon.

Kegiatan sosial dalam rangka peduli demam berdarah yang kini sedang mewabah di Kota Bandung.

 

"Kami sangat prihatin demam berdarah di RT 01 cukup banyak, makanya kami peduli bersihkan lingkungan dan berikan karbol, agar tak ada lagi korban demam berdarah," ujar Kepala Sekolah SMAK Trimulya saat bimbing bersih bersih.

Menurut Teguh, demam berdarah tak melihat status sosial, siapapun bisa terjangkit. Bahkan, di sekolah SMAK Trimulya, ada belasan siswaterjangkit DBD.

Kedatangan pelajar disambut warga dengan sukacita karena karbol sangat dibutuhkan apalagi rumah sering dilanda banjir.

• BREAKING NEWS, Kebakaran Hanguskan Satu Rumah di Ciamis, Seorang Warga Tewas

• Wagub Jabar Minta Dinas Kesehatan Tingkatkan Pelayanan Pencegahan DBD

Puluhan siswa-siswi dan guru, termasuk Kepala Sekolah SMA Kristen Trimulya, beberesih lingkungan di RT 01/07, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jumat (1/2/2019).
Puluhan siswa-siswi dan guru, termasuk Kepala Sekolah SMA Kristen Trimulya, beberesih lingkungan di RT 01/07, Kelurahan Cibadak, Kecamatan Astanaanyar, Kota Bandung, Jumat (1/2/2019). (Tribun Jabar/Tiah SM)

"Saya sangat berterima kasih dapat karbol, mudah-mudahan bisa membunuh nyamuk, saya takut demam berdarah," ujar Mira warga RW 01.

Tak hanya Mira yang senang karena diberi karbol dan lingkungan dibersihkan tapi  juga puluhan siswa SMAK Trimulya merasa senang karena bisa berbagi.

"Saya senang bisa berbagi dan membantu warga," ujar Francis (15) kelas 10.

Hal yang sama diungkapkan Christella (17) Cindy (17) kelas 11, merasa senang karena disambut warga dengan ramah.

"Saya baru tahu ada rumah dekat sekali dengan sungai dan suka banjir sampai se dada orang dewasa masuk rumah," ujarnya.

Park Eun (15) kelas 10 warga Korea bertugas buat rangkai balon untuk dibagikan kepada anak anak. "Senang rame, anak anak suka balon karya aku," ujar Park Eun yang sudah lancar berbahasa Indonesia.



Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Peduli DBD, Siswa-siswi dan Guru SMAK Kristen Trimulya Beberesih Lingkungan di Astanaanyar, http://jabar.tribunnews.com/2019/02/01/peduli-dbd-siswa-siswi-dan-guru-smak-kristen-trimulya-beberesih-lingkungan-di-astanaanyar.
Penulis: Tiah SM
Editor: Tarsisius Sutomonaio

Apertura de cuenta bet365.es